
Description
Authors: Raditya Bayu Rahadian; Uyu Wahyudin
Abstract
Family education has a very important role in forming a strong and independent national character. Parents as agents of family education are obliged to provide proper education for their children so that they grow into generations of strong character and can build a better future for the nation. Family education does not only focus on academic aspects, but also on social, emotional, and spiritual aspects. The government and society must also provide support and cooperation in improving the quality of family education in Indonesia. This paper outlines the important role of family education in strengthening national character while at the same time trying to present a comprehensive solution that must be carried out jointly by the government, parents, and the community to improve the quality of family education in Indonesia. Parents must be able to recognize the needs and potential of their children so that they can provide education according to the needs and potential of children. The government can provide support in the form of integrated and comprehensive family education programs and financial assistance for underprivileged families. Communities can form family education groups that support and assist each other in educating their children and support the government in implementing family education programs.
Keywords: family education, character building, national character
Abstrak
Pendidikan keluarga memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk karakter bangsa yang kuat dan mandiri. Orang tua sebagai agen pendidikan keluarga wajib memberikan pendidikan yang tepat bagi anak-anaknya agar tumbuh menjadi generasi berkarakter kuat dan mampu membangun masa depan bangsa yang lebih baik. Pendidikan keluarga tidak hanya berfokus pada aspek akademik, tetapi juga pada aspek sosial, emosional, dan spiritual. Pemerintah dan masyarakat juga harus memberikan dukungan dan kerja sama dalam meningkatkan kualitas pendidikan keluarga di Indonesia. Makalah ini menguraikan pentingnya peran pendidikan keluarga dalam memperkuat karakter bangsa sekaligus mencoba menghadirkan solusi komprehensif yang harus dilakukan secara bersama antara pemerintah, orang tua, dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas pendidikan keluarga di Indonesia. Orang tua harus mampu mengenali kebutuhan dan potensi anak-anaknya sehingga dapat memberikan pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi anak. Pemerintah dapat memberikan dukungan dalam bentuk program pendidikan keluarga yang terpadu dan komprehensif serta bantuan finansial bagi keluarga yang kurang mampu. Masyarakat dapat membentuk kelompok-kelompok pendidikan keluarga yang saling mendukung dan membantu satu sama lain dalam mendidik anak-anaknya serta memberikan dukungan kepada pemerintah dalam pelaksanaan program pendidikan keluarga.
Kata Kunci: pendidikan keluarga, pendidikan karakter, karakter bangsa
Bibliography:
Adi, L. (2022). Pendidikan keluarga dalam perpekstif islam. Jurnal Pendidikan Ar-Rashid, 7(1), 1–9. Retrieved from http://www2.irib.ir/worldservice/melayu
Hart, C. (2018). Doing a literature review: Releasing the social science research imagination. Sage Publications.
Huda, M. (2019). Kenakalan remaja dalam perspektif pendidikan islam. Al-Afkar Journal for Islamic Studies, 2(1), 176–183. https://doi.org/10.5281/zenodo.3554133
Jasmisari, M., & Herdiansah, A. G. (2022). Kenakalan remaja di kalangan siswa sekolah menengah atas ai bandung: Studi Pendahuluan. Aliansi: Jurnal Politik, Keamanan Dan Hubungan Internasiona, (September), 137–145.
Lubis, Z., Ariani, E., Segala, S. M., & Wulan. (2021). Pendidikan keluarga sebagai basis pendidikan anak. Pema (Jurnal Pendidikan Dan Pengabdian Kepada Masyarakat), 1(2), 92–106. Retrieved from http://jurnal.permapendis-sumut.org/index.php/pema/article/view/98
Ma’rufah, N., Rahmat, H. K., & Widana, I. D. K. K. (2020). Degradasi moral sebagai dampak kejahatan siber pada generasi millenial di indonesia. Nusantara: Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 7(1), 191–201. Retrieved from http://jurnal.um-tapsel.ac.id/index.php/nusantara/article/view/1509/880
Puspitawati, H. (2018). Ekologi keluarga : Konsep dan lingkungan keluarga. Bogor: IPB Press.
Rahadian, R. B., & Budiningsih, C. A. (2023). Development of Classroom Management Based on Student Learning Style Database. Papernia – Multidisciplinary Scientific Journal for Innovative Research, 1(1), 1–8. https://doi.org/10.5281/zenodo.7618566
Sawitri, O. E., Imran, & Ramadhan, I. (2021). Sosialisasi keluarga dalam membentuk kepribadian anak (Studi pada keluarga rumah tangga guru ma islamiyah). Jurnal Sosialisasi: Jurnal Hasil Pemikiran, Penelitian Dan Pengembangan Keilmuan Sosiologi Pendidikan, 8(2), 10–21.
Setiardi, D. (2017). Keluarga sebagai sumber pendidikan karakter bagi anak. Tarbawi : Jurnal Pendidikan Islam, 14(2). https://doi.org/10.34001/tarbawi.v14i2.619
Subianto, J. (2013). Peran keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam pembentukan karakter berkualitas. Edukasia : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 8(2), 331–354. https://doi.org/10.21043/edukasia.v8i2.757
Sudarsono, Amin, S., & Rajab, A. (2021). Peranan orang tua dan guru dalam mengatasi degradasi moral anak di sekolah ma muhammadiyah pokobulo. Jurnal Studi Guru Dan Pembelajaran, 4(2), 437–445. Retrieved from https://doi.org/10.30605/jsgp.4.2.2021.1335
Sukardi, R. (2017). Pendidikan nilai; Mengatasi degradasi moral keluarga. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP UNTIRTA, 305–312.
Supriyono, Iskandar, H., & Gutama. (2015). Pendidikan keluarga dalam pembentukan karakter bangsa. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Retrieved from http://repositori.kemdikbud.go.id/6173/1/PKPKB OK PRINT.pdf
Suryadin, A. (2020). Pola pendidikan karakter dalam mengatasi kenakalan remaja di kabupaten bangka barat. Jurnal Penelitian Kebijakan Pendidikan, 13(1), 1–14. https://doi.org/10.24832/jpkp.v13i1.362
Language: Indonesia